WhatsApp Icon
Pelatihan Bekam Sunnah Angkatan II: BAZNAS Kota Bontang Perkuat Pemberdayaan Mustahik Produktif

BAZNAS-Bontang – Program pemberdayaan masyarakat kembali digelorakan BAZNAS Kota Bontang melalui Pelatihan Bekam Sunnah Angkatan II, yang digelar di BPU Kelurahan Tanjung Laut Indah pada Sabtu (6/12). Kegiatan ini diikuti 30 peserta dari berbagai kelurahan, menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap program pemberdayaan berbasis keterampilan kesehatan tradisional.

Pelatihan dibuka secara resmi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dasuki, yang hadir mewakili Wali Kota Bontang. Dalam sambutannya, Dasuki menyampaikan apresiasi atas konsistensi BAZNAS Kota Bontang dalam melahirkan program-program yang memberikan keterampilan nyata dan langsung dapat diterapkan sebagai peluang usaha.

“Kami berharap hadirnya pelatihan ini dapat mencetak terapis-terapis bekam yang kompeten. Semakin banyak pembekam handal tentu akan memberi manfaat langsung bagi warga Bontang,” ujarnya.

Ketua BAZNAS Kota Bontang, Kuba Siga, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi pemberdayaan mustahik produktif yang berkelanjutan. Selain menciptakan peluang usaha baru, keterampilan bekam memiliki manfaat kesehatan yang makin diminati oleh masyarakat luas.

“Bekam adalah salah satu ikhtiar dalam proses penyembuhan. Karena itu, keberadaan terapis yang terlatih sangat dibutuhkan. BAZNAS berkomitmen menghadirkan SDM yang bermanfaat bagi umat,” tuturnya.

Pelatihan Bekam Angkatan II ini memadukan materi teori, praktik langsung, manajemen usaha, standar higienitas, dan etika pelayanan. Peserta juga memperoleh starter kit alat bekam serta rompi terapis sebagai perlengkapan awal untuk memulai praktik.

Lebih dari itu, BAZNAS Kota Bontang ingin menghadirkan dimensi baru bagi para terapis: bahwa setiap interaksi dengan pasien adalah peluang dakwah lembut, mengajak masyarakat mengenal pentingnya zakat, infaq, dan sedekah. Para terapis ini menjadi bagian dari keluarga besar Duta Zakat, penyampai pesan kebaikan melalui tutur yang santun, pelayanan yang menenangkan, dan perilaku yang mencerminkan nilai keberkahan.

Antusiasme para peserta tampak sepanjang kegiatan. Banyak peserta berharap pelatihan ini tidak hanya menambah keterampilan, tetapi juga membuka pintu rezeki baru yang berkah serta membantu masyarakat melalui layanan kesehatan alternatif.

 

Dengan terselenggaranya Pelatihan Bekam Sunnah Angkatan II ini, BAZNAS Kota Bontang semakin menegaskan komitmennya dalam membangun masyarakat yang mandiri, sehat, dan berdaya secara ekonomi, serta memperluas jaringan pemberdayaan mustahik produktif melalui berbagai sektor strategis.

07/12/2025 | Kontributor: Humas Baznas Kota Bontang
BAZNAS Kota Bontang Ikuti Workshop Penatausahaan Keuangan yang Difasilitasi Bagian Kesra Pemkot Bontang

BAZNAS Kota Bontang Ikuti Workshop Penatausahaan Keuangan yang Difasilitasi Bagian Kesra Pemkot Bontang

Bontang, 29 November 2025
BAZNAS Kota Bontang mengikuti Workshop Penatausahaan Keuangan yang difasilitasi oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Bontang sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas amil dalam pengelolaan dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS). Kegiatan berlangsung di Kantor MUI Kota Bontang dan dihadiri oleh seluruh Pimpinan, Amil Pelaksana, serta Anak Magang BAZNAS Kota Bontang.

Workshop ini menjadi langkah strategis Pemerintah Kota Bontang dan BAZNAS dalam memastikan tata kelola dana umat dilaksanakan dengan profesional, transparan, dan sesuai regulasi yang berlaku.


Penguatan Integritas dan Penerapan Prinsip 3A BAZNAS

Dalam kegiatan tersebut, seluruh peserta diarahkan untuk memperkuat pemahaman terkait Prinsip 3A BAZNAS, yaitu:

  • Aman Syar’i, menyalurkan zakat tepat sasaran dan sesuai ketentuan syariat.
  • Aman Regulasi, mematuhi seluruh dasar hukum seperti UU 23/2011, PP 14/2014, Perbaznas 4 & 5 Tahun 2018, PSAK 109, serta RKAT resmi BAZNAS.
  • Aman NKRI, memastikan lembaga berjalan akuntabel, bebas dari penyimpangan, dan mudah diaudit.

Workshop ini menegaskan kembali bahwa integritas merupakan fondasi utama dalam pengelolaan dana umat.


Inspektorat Paparkan Titik Kritis Pengelolaan Keuangan

Sebagai narasumber, Inspektorat Daerah Kota Bontang memberikan materi mendalam terkait penatausahaan keuangan dan akuntabilitas laporan. Beberapa poin penting yang disampaikan meliputi:

1. Standar Penatausahaan Keuangan

  • Semua penerimaan ZIS wajib masuk melalui rekening resmi BAZNAS.
  • Pengeluaran harus berbasis permohonan tertulis dan otorisasi berjenjang.
  • Penyaluran dana dianjurkan dilakukan melalui transfer untuk memperjelas jejak audit.

2. Titik Kritis Pengelolaan Keuangan

Inspektorat menyoroti kerawanan yang kerap muncul dalam pemeriksaan, seperti:

  • Setoran terlambat karena hari libur atau beban administrasi,
  • Input SIMBA yang tidak dilakukan tepat waktu,
  • Bukti kegiatan kurang lengkap,
  • Realisasi belanja tidak sesuai RKAT.

3. Sinkronisasi Data SIMBA dan Pemeriksaan Inspektorat

Perbedaan data bukanlah penyimpangan, namun terjadi karena:

  • Mutasi bank yang berjalan real-time,
  • Input SIMBA bergantung pada kecepatan amil,
  • Bukti kegiatan baru diserahkan setelah program berjalan.

Inspektorat menegaskan bahwa disiplin administrasi dan rekonsiliasi harian adalah kunci sinkronisasi.


Komitmen BAZNAS Kota Bontang Tingkatkan Tata Kelola

Pimpinan BAZNAS Kota Bontang menyampaikan apresiasi dan menilai workshop ini sangat penting dalam memperkuat sistem keuangan lembaga.

“Kami sangat terbantu dengan fasilitasi dari Bagian Kesra dan materi dari Inspektorat. Workshop ini memperkuat disiplin pelaporan, memastikan kesesuaian dengan regulasi, serta membantu mencegah potensi temuan di kemudian hari,” ujar salah satu pimpinan BAZNAS Kota Bontang.

BAZNAS Kota Bontang berkomitmen untuk:

  • Memperkuat kualitas pelaporan SIMBA,
  • Disiplin input maksimal 1×24 jam,
  • Menertibkan SOP keuangan,
  • Menjamin bukti pendukung lengkap dan sah,
  • Mempercepat dan mengefektifkan penyaluran kepada mustahik.

Sinergi Pemkot & BAZNAS untuk Keuangan Umat yang Lebih Tertib

Workshop ini menegaskan sinergi yang kuat antara Bagian Kesra, Inspektorat, dan BAZNAS dalam meningkatkan pengelolaan dana ZIS di Kota Bontang. Dengan pengetahuan dan pemahaman yang diperoleh, diharapkan BAZNAS semakin profesional, transparan, dan dipercaya masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan komitmen bersama untuk terus memperbaiki tata kelola, meningkatkan integritas, dan mempercepat layanan kepada masyarakat yang membutuhkan.

 

29/11/2025 | Kontributor: Humas Baznas Kota Bontang
Sinergi Pemkot dan BAZNAS Kota Bontang Cetak 30 Juleha Bersertifikat Untuk Penguatan Pangan Halal

Bontang — Dalam rangka memperkuat jaminan halal dan kelayakan pangan unggas bagi masyarakat Kota Bontang, BAZNAS Kota Bontang bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKPPP) Kota Bontang, Kementerian Agama, dan LSP PPHI menyelenggarakan Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Juru Sembelih Halal (Juleha) Unggas Angkatan II Tahun 2025, bertempat di KKG Food & Drink Bontang Utara, pada 25–27 November 2025.

 

Kegiatan diikuti oleh 30 peserta, terdiri dari para pelaku usaha pemotongan ayam yang beroperasi di pasar-pasar di Kota Bontang.

Acara dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Wali Kota Bontang Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM, Bapak Lukman, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif BAZNAS Kota Bontang dalam mencetak SDM kompeten dan tersertifikasi.

 

> “Upaya berkelanjutan seperti ini menjadi bukti bahwa zakat dapat dikelola menjadi kekuatan produktif yang mengangkat harkat dan kesejahteraan umat. Ini adalah langkah nyata yang sangat kita dukung bersama,” ujar Bapak Lukman di hadapan Ketua BAZNAS Kota Bontang, Kuba Siga, pejabat DKPPP Kota Bontang, serta para peserta.

 

Beliau juga menegaskan bahwa kehadiran Juleha bersertifikat sangat krusial sebagai garda terdepan dalam memastikan unggas yang beredar di pasar-pasar Kota Bontang telah disembelih sesuai syariat Islam, higienis, dan aman dikonsumsi masyarakat.

 

Kehadiran narasumber berkompeten dari Samarinda dan Makassar dalam pelatihan ini menunjukkan keseriusan BAZNAS Kota Bontang dalam mencetak tenaga profesional halal yang amanah dan berstandar nasional.

 

Lebih jauh, Bapak Lukman melihat adanya keselarasan pelatihan Juleha dengan berbagai program pemberdayaan ekonomi umat yang sedang dikembangkan BAZNAS, termasuk program berbasis unggas seperti ZChicken.

 

BAZNAS Kota Bontang berharap lulusan Angkatan II ini mampu menjadi tenaga profesional yang memberi manfaat nyata secara ekonomi sekaligus menjaga martabat dan nilai halal di Kota Bontang

28/11/2025 | Kontributor: Humas Baznas Kota Bontang
Tekankan Kolaborasi Pemkot-Baznas - Sekda Apresiasi Pelatihan Dasar Satpam

BONTANG – Pendidikan Dasar Satuan Pengamanan (Satpam) Gada Pratama Angkatan II yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Bontang resmi dimulai pada Senin (20/10/2025) di Lamin Kodim 0908/Bontang.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Bontang, Aji Erlynawati, yang hadir mewakili Wali Kota Bontang. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua BAZNAS Kota Bontang H. Kuba Siga, perwakilan Kodim 0908/Bontang, Polres Bontang, Dinas Tenaga Kerja, Kementerian Agama, perbankan, tokoh masyarakat,Pimpinan Baznas Kota Bontang  serta seluruh peserta pelatihan.


Kolaborasi Pemerintah dan BAZNAS untuk Peningkatan SDM

Dalam sambutannya, Sekda Kota Bontang Aji Erlynawati menegaskan pentingnya kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan BAZNAS dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kota Bontang.

“Pelatihan dasar Satpam ini bukan sekadar kursus keterampilan, melainkan sebuah investasi SDM. Kami berharap peserta dapat menjaga integritas, disiplin, dan dedikasi karena profesi Satpam adalah profesi mulia yang berperan penting dalam menjaga keamanan masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan sejumlah program prioritas Pemerintah Kota Bontang yang sejalan dengan visi pembangunan daerah, di antaranya:

  • Program Bontang Pintar dengan bantuan UKT bagi 2.083 mahasiswa,
  • Pembagian 3.000 tablet pintar untuk siswa SMP,
  • Dan program Zero Kemiskinan Ekstrem yang didukung BAZNAS dan perbankan.

Menurut Sekda, sinergi semacam ini menjadi kunci penting dalam memperkuat upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat.


BAZNAS Salurkan Dana Zakat ASN untuk Pemberdayaan dan Pelatihan

Sementara itu, Ketua BAZNAS Kota Bontang H. Kuba Siga dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini.

Beliau menjelaskan bahwa pelatihan Satpam Gada Pratama ini sepenuhnya dibiayai dari dana zakat ASN Pemerintah Kota Bontang, sehingga pelatihan ini diperuntukkan bagi peserta beragama Islam yang telah lolos seleksi ketat.

“Ini adalah bentuk nyata dari pemanfaatan dana zakat produktif. Kami tidak hanya menyalurkan bantuan konsumtif, tetapi juga membangun kemandirian dan daya saing umat melalui pelatihan dan sertifikasi kerja,” terang H. Kuba Siga.

Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta, yang akan menjalani pelatihan intensif selama lima hari, mulai 20–25 Oktober 2025.
Total biaya kegiatan mencapai Rp 250 juta, yang bersumber dari zakat produktif BAZNAS Kota Bontang.

Ketua BAZNAS berharap, peserta yang telah mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikat resmi Gada Pratama dapat lebih mudah memperoleh pekerjaan, serta menjadi contoh generasi muda muslim yang profesional dan berintegritas.


Harapan dan Komitmen Lanjutan

Dalam sesi penutup, Sekda Kota Bontang bersama Ketua BAZNAS menyerahkan atribut Satpam secara simbolis kepada perwakilan peserta. Acara dilanjutkan dengan foto bersama seluruh jajaran tamu undangan dan peserta pelatihan.

Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan tenaga pengamanan profesional, bersertifikat, dan berdaya saing tinggi di Kota Bontang.

Bahwa pelatihan ini bukan akhir dari upaya pemberdayaan zakat di Kota Bontang, melainkan bagian dari langkah panjang menciptakan masyarakat mandiri yang berkontribusi kembali melalui infak dan sedekah.

“Harapan kami, setelah bekerja nanti, para peserta dapat menjadi bagian dari para Muzakki yang berinfak melalui BAZNAS Kota Bontang. Karena pada dasarnya, keberkahan zakat adalah ketika penerima manfaat menjadi pemberi manfaat,” 

Ia juga menambahkan, saat ini masyarakat semakin mudah melihat berita tetntang program Baznas Kota Bontang dan cara  menunaikan zakat dan infak melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Bontang, dengan sistem pelayanan modern dan transparan. tutur Pimpinan Baznas Bidang Adminitrasi SDM,IT dan Umum Baznas Kota Bontang, Arsyad .SH 

*https://kotabontang.baznas.go.id/berita/news-show/tekankan-kolaborasi-pemkot-baznas-sekda-apresiasi-pelatihan-dasar-satpam/29435*

*https://kotabontang.baznas.go.id/bayarzakat*    *https://kotabontang.baznas.go.id/rekening*

20/10/2025 | Kontributor: Humas Baznas Kota Bontang
BAZNAS Kota Bontang dan Pemkot Bersinergi Wujudkan “Bontang Bersatu, Berbenah, Bontang  Berjaya, Masyarakat Sejahtera”

BAZNAS Bontang, Oktober 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-26 Kota Bontang, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Bontang menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Kota Bontang dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan zakat produktif.

 

Ketua BAZNAS Kota Bontang, H. Kuba Siga, menyampaikan bahwa tema HUT ke-26 “Bontang Bersatu, Berbenah, Berjaya, Masyarakat Sejahtera” sejalan dengan semangat BAZNAS untuk menghadirkan perubahan sosial yang nyata bagi masyarakat.

 

> “Zakat bukan hanya memberi, tapi memberdayakan. Melalui kolaborasi dengan Pemkot Bontang, BAZNAS RI, dan BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur, kami berupaya menciptakan masyarakat yang mandiri, berdaya, dan sejahtera,” ujar H. Kuba Siga.

 

 

 

 

---

 

Program Unggulan Pemberdayaan Zakat

 

Sebagai bentuk nyata kolaborasi, BAZNAS Kota Bontang meluncurkan berbagai program produktif bagi masyarakat mustahik:

 

1. Pelatihan Gada Pratama Angkatan II

Bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bontang, pelatihan ini diikuti 50 tenaga pengamanan (security) untuk meningkatkan kompetensi dan membuka peluang kerja baru.

 

 

2. Program Z Chicken

Sebanyak 30 penerima manfaat mendapatkan dukungan usaha ayam goreng cepat saji hasil kolaborasi BAZNAS RI dan BAZNAS Kota Bontang. Program ini mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui zakat produktif.

 

 

3. Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

Sebanyak 10 rumah dhuafa akan direnovasi melalui kerja sama dengan BAZNAS RI, BAZNAS Provinsi Kalimantan Timur, dan Pemkot Bontang — memastikan masyarakat memiliki hunian yang layak dan sehat.

 

 

4. Program Usaha Keliling

BAZNAS Kota Bontang menyalurkan 10 unit kendaraan roda dua untuk mendukung usaha kecil seperti penjual roti, kopi, sayur, pentol, hingga jasa bersih rumah keliling. Kalaborasi Program pemberdayaan zakat BAZNAS Kalimantan Timur 

 

> “Kendaraan ini bukan sekadar alat kerja, tapi simbol kemandirian umat. Kami ingin masyarakat bangkit dengan usaha halal dan produktif,” ujar H. Suryadi Hendra Gunawan, Pimpinan BAZNAS Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan.

 

 

 

 

 

 

---

 

Sinergi untuk Kesejahteraan Berkelanjutan

 

Pimpinan BAZNAS Bidang SDM, Umum, IT, Arsyad, S.H., menegaskan bahwa seluruh program BAZNAS sejalan dengan kebijakan Pemkot dalam pengentasan kemiskinan ekstrem.

 

> “BAZNAS adalah mitra strategis pemerintah. Bersatu dan berbenah berarti memperkuat sinergi antara zakat dan kebijakan pembangunan agar manfaatnya dirasakan seluruh lapisan masyarakat,” jelas Arsyad.

 

 

 

 

---

 

Menuju Bontang Sejahtera

 

BAZNAS Kota Bontang terus berkomitmen menjadikan zakat sebagai penggerak ekonomi umat. Melalui kolaborasi dan transparansi, BAZNAS ingin mewujudkan prinsip “dari mustahik menjadi muzakki” sebagai cerminan Bontang yang mandiri dan berdaya.

 

> “Bontang bersatu dan berbenah berarti kita bergerak bersama. Bontang berjaya dan masyarakat sejahtera berarti tujuan akhirnya adalah kebahagiaan dan kemandirian warga,” tutup H. Kuba Siga.

 

 

 

 

---

 

Humas BAZNAS Kota Bontang

Waka IV Bidang SDM, Umum, IT, dan Kerja Sama Lembaga — Arsyad, S.H.

 

 

---

13/10/2025 | Kontributor: Humas Baznas Kota Bontang

Berita Terbaru

Ketua Dekranasda bersama Dinas Perindagkop melakukan kunjungan Ke BAZNAS Kota Bontang, Menjalin Kerja sama di bidang UMKM
Ketua Dekranasda bersama Dinas Perindagkop melakukan kunjungan Ke BAZNAS Kota Bontang, Menjalin Kerja sama di bidang UMKM
Kunjungan Ketua Dekranasda Kota Bontang Ny. Hapidah Basri Rase dikantor Badan Amil Zakat Kota Bontang bersama OPD Dinas Disperindagkop diterima langsung oleh unsur pimpinan BAZNAS Kota Bontang. Kunjungan ini Bertujuan untuk dapat bersinergi dengan BAZNAS Kota Bontang terkait program dan pembinaan UMKM, program kerajinan pengelolaan kerang yg bisa di jadikan souvernir; pembinaan dalam peningkatan skill terhadap pelaku kerajinan dan pembuatan batik khas daerah. Potensi ini bisa menjadi dayatarik setiap orang yg berkunjung ke Kota Bontang dimana Bontang saat ini terus bergeliat sebagai Kota pusat Wisata di Kalimantan timur rekening BAZNAS Kota Bontang - BANKALTIMTARA (ZAKAT) : 0081520071- BANKALTIMTARA (INFAQ) : 0081523860- BANKLATIMTARA SYARIAH (ZAKAT) : 5280000136- BANKALTIMTARA SYARIAH (INFAQ) : 5280000020- BANK MUAMALAT (ZAKAT) : 6030015116- BANK MUAMALAT (INFAQ) : 6030005565- BANK BRI (INFAQ) : 33301001863305- BANK BSI (ZAKAT) : 7202100001- BANK BSI (INFAQ) : 7202110007
BERITA12/01/2023 | Muhammad Ridwan | Humas BAZNAS Kota Bontang
PELANTIKAN PIMPINAN BAZNAS KOTA BONTANG PERIODE 2022 - 2027
PELANTIKAN PIMPINAN BAZNAS KOTA BONTANG PERIODE 2022 - 2027
Kepengurusan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bontang periode 2022-2027 resmi Dilantik Wali Kota Bontang Basri Rase. Pelantikan berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Minggu (20/11/2022) malam. Pada pelantikan itu, H Kuba Siga kembali didapuk sebagai Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bontang. Wali Kota Bontang Basri Rase dalam arahannya mengatakan, unsur pimpinan Baznas Kota Bontang telah dilantik dan diambil sumpahnya, dengan begitu dirinya berharap kepengurusan Baznas kedepan dapat melaksanakan amanah yang diberikan ini dengan baik. Basri juga berpesan agar Baznas tetap berpedoman pada aturan yang sudah ada, sehingga keberadaan Baznas bisa membantu pemerintah dalam menuntaskan kemiskinan di masyarakat. “Saya berharap pengurus yang telah terpilih ini dapat terus berinovasi, melakukan kerja-kerja nyata dalam rangka pengentasan kemiskinan dan juga meningkatkan kesejahteraan. Progam-progam yang lama terus dievaluasi dan dikembangkan dengan bersinergi dengan program pemerintah,” katanya. Sementara itu, H Miswan Thahadi Wakil Ketua I Baznas Provinsi Kaltim meminta kepengurusan Baznas Kota Bontang yang baru ini dapat bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang dalam menuntaskan kemiskinan. Dirinya menegaskan bahwa Baznas adalah lembaga resmi pemerintah non struktural bukan ormas atau LSM, dan Lembaga pemerintah non struktural ini pada perinsipnya merupakan bagian dari perencanaan dan pendistribusian yang dilaksanankan dengan prinsip aman dan syari. “Untuk para pengurus Baznas Kota Bontang yang baru saja dilantik, sesungguhnya mengemban amanat yang sangat-sangat besar. Semoga bisa mengemban amanah yang telah diberikan oleh Allah S.W.T ini dengan sebaik-baiknya,” ucapnya. PERIODE 2022 - 2027 KETUA : KUBA Lc,M.Pd WAKIL KETUA I :YUSRIANTO,S.Pd.I WKIL KETUA II : SURYADI HENDRA GUNAWAN WAKIL KETUA III : MUHAMMAD IDRIS,S.Ag WAKIL KETUA IV : ARSYAD,SH
BERITA30/11/2022 | Humas Baznas
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat